kepada hidupku yang kini kupertanyakan..

aku kini memasuki babak baru dalam duniaku. mulai membuka cakrawala pikiran yang terlampau luas, lalu tiba-tiba menyadari, aku sendiri yang tersesat didalamnya. apa maksudku? akupun tidak mengerti rasanya aku bingung dan tersesat sendiri dalam jalur pikir yang em.. sepertinya ku buat dan kusadari sendiri. aku tau akan banyak orang yang mencibir. tapi.. ah sudahlah aku lelah melakukan pembelaan terhadap diriku sendiri. tidak ada yang disalahkan kalau aku ikut bermain dalam dunia pikirku. tapi ini salahku! TIDAK!! tidak seharusnya kubuat mereka masuk dan ikut bermain-main dalam alam pikir bodohku!
oh Tuhan!!!!! bodoh sekali anakmu ini.
sudahlah, aku menyerah, aku hanya ingin hidupku yang dulu dikembalikan. umm maksudku tidak sepenuhnya, aku cukup nyaman dengan hidupku sendiri. tapi? ah aku benci! 

selamat ulang tahun.. :) hey penyuka angka tiga..

aku menulis surat ini untuk kamu. ini surat yang pertama yang kubuat. sepertinya aneh ya?
pertama - tama aku meminta maaf atas kelalaianku mengucapkan selamat ulang tahun pada kamu. jarak yang terlalu jauh, dan juga kesibukan yang semakin tak bisa ku kontrol menjadi alasan utama aku sempat tak mengingat dunia luar termasuk ulang tahunmu.
kamu ingat pertama kali kita bertemu? dirumahmu? kita langsung larut dalam obrolan dan pembicaraan yang ngalur ngidul. Tiga tahun, kita lewati masa yang begitu banyak. sempat pula bertubrukan dan mungkin akan jadi musuh selamanya jika tak cepat menyelesaikan masalah.
jadi, masih ingat ketika aku pertama kali bertemu pacar pertamamu dan memberikan hadiah ulang tahun padanya, mewakilimu karena kamu tidak bisa?
masih ingat bagaimana kita selalu tertawa terbahak-bahak ketika memperhatikan setiap hal aneh yang kita perhatikan pada orang lain?
masih ingat betapa antusiasnya kamu menceritakan tentang pria yang membuatmu jatuh cinta dan terus menerus membuatmu menangis?
juga betapa seringnya kamu berbagi setiap masalah yang terjadi disekolahmu denganku?
hahaha.
kita sudah pernah tertawa dan menangis bersama.
kamu juga tidak lupa  kan, tentang bagaimana kita saling melindungi ketika sedang dalam bahaya?
tentang RIO?
tentang bagaimana aku melindungimu dari beberapa pria sinting yang taunya hanya menyakitimu?
hanya itu yang bisa aku lakukan untuk menunjukkan betapa sayangnya aku padamu.
terlalu banyak kenangan bertabur air mata, luka, tawa, pahit, manis, dan sulit dalam kehidupan yang kita rajut
bersama.
maafkan aku, seharusnya kutulis ini di akhir september. awal bahagiamu. umm... ini sudah lewat tiga hari ya? tepat di tanggal tiga. tanggal yang begitu kau idam-idamkan dan selalu kau banggakan, dengan penuh doa kuucapkan "SELAMAT ULANG TAHUN" untuk kamu. sudah saatnya kamu berdiri sendiri dan menata masa depanmu melihat dunia dengan lebih baik, dengan harapan dan doa-doa semoga kita bisa diberi kebahagiaan dan melanjutkan hidup. Karena masih ada jalanan yang harus ditempuh, masih ada malam yang harus dilalui. Tapi kali ini dan kedepan, September itu tidak akan berlalu sendiri lagi. Ada saya, ada mereka yang selalu menopang dan berjalan bersamamu….. selamat hari kelahiran “ELZIANA P. ” peluk dan doaku, selalu untukmu J

 yang menyayangimu

stephanie litha